KLASIFIKASI MATERIAL TEKNIK
MATERIAL TEKNIK
II
KLASIFIKASI MATERIAL TEKNIK
Nama : Moch. Mustakim
NBI : 1421404641
UNIVERSITAS 17
AGUSTUS 1945
SURABAYA
KLASIFIKASI
MATERIAL TEKNIK
Secara
garis besar material teknik dapat diklasifikasikan menjadi :
1.Material
logam
2.Material
non logam
Berdasarkan
pada komposisi kimia, logam dan paduannya dapat dibagi menjadi duagolongan
yaitu:
1.Logam
besi / ferrous
2.Logam
non besi / non ferrous
Logam-logam besi merupakan logam dan paduan yang mengandung
besi ( fe ) sebagaiunsur utamanya.
Logam-logam
non besi merupakan meterial yang mengandung
sedikit atau sama sekali tanpa besi. Dalam dunia teknik mesin, logam
!terutama logam besi / baja merupakan material yang paling banyak dipakai,
tetapi material-material lain juga tidak dapat diabaikan. Material non
logam sering digunakan karena meterial tersebut mempunyaisifat yang khas yang tidak dimiliki oleh material logam.
Material
non logam dapat dibedakan menjadi beberapa
golongan, yaitu:
1.Keramik
2.Plastik
( polimer )
3.Komposit
1.
Keramik
Material
keramik merupakan material yang terbentuk dari hasil senyawa ( compound )
antara satu atau lebih
unsur-unsur logam ( termasuk Si dan Ge ) dengan satu atau
lebih unsur-unsur non logam. material
jenis keramik semakin banyak digunakan, mulai berbagai abrasive, pahat potong,
batu tahan api, kaca, dan lain-lain, bahkan teknologi roket
dan penerbangan luar angkasa sangat memerlukan keramik.
2.
Plastik ( Polimer )
Plastik
( polimer ) adalah material hasil
rekayasa manusia, merupakan rantai molekul yang sangat panjang dan banyak
molekul MER yang saling mengikat. Pemakaian plastik juga sangat luas, mulai
peralatan rumah tangga, interior mobil, kabinet
radio/televisi, sampai konstruksi mesin.
3.
Komposit
Komposit merupakan material hasil kombinasi dari dua
material atau lebih, yang sifatnya sangat berbeda dengan sifat masing-masing material asalnya. Komposit selain dibuat dari hasil
rekayasa manusia, juga dapat terjadi secara alamiah, misalnya kayu, yang
terdiri dari serat selulose yang berada dalam matriks lignin. Komposit saat ini
banyak dipakaidalam konstruksi pesawat terbang, karena mempunyai sifat ringan,
kuat dan non magnetik.
SIFAT MATERIAL
Sifat
mekanik material adalah sifat yang
menyatakan kemampuan suatu material / komponen untuk menerima beban, gaya dan
energi tanpa menimbulkan kerusakan padamaterial/komponen tersebut.
MACAM MACAM SIFAT MEKANIK MATERIAL
1.Kekuatan ( strengt )
Merupakan kemampuan suatu material untuk
menerima tegangan tanpa menyebabkan material menjadi patah. Berdasarkan pada
jenis beban yang bekerja, kekuatan dibagidalam beberapa macam yaitu kekuatan
tarik, kekuatan geser, kekuatan tekan,kekuatan torsi, dan kekuatan lengkung.
2.Kekakuan
( stiffness )
Adalah
kemampuan suatu material untuk menerima
tegangan/beban tanpa mengakibatkan terjadinya deformasi atau difleksi.
3.Kekenyalan
( elasticity )
Didefinisikan
sebagai kemampuan meterial untuk menerima tegangan tanpa mengakibatkan
terjadinya perubahan bentuk yang permanen setelah tegangan dihilangkan, atau dengan kata lain
kemampuan material untuk kembali ke bentuk dan ukuran semula setelah mengalami
deformasi ( perubahan ) bentuk
4.Plastisitas
( plasticity )
Adalah
kemampuan material untuk mengalami
deformasi plastik ( perubahan bentuk
secara permanen ) tanpa mengalami kerusakan. Material yang mempunyai
plastisitas tinggi dikatakan sebagai material yang ulet ( ductile ) sedangkan
material yangmempunyai plastisitas rendah dikatakan sebagai material yang getas
( brittle ).
5.Keuletan
( ductility )
Adalah
sutu sifat material yang digambarkan
seprti kabel dengan aplikasi kekuatan tarik. Material ductile ini harus kuat
dan lentur. Keuletan biasanya diukur dengan suatu periode tertentu, persentase
keregangan. Sifat ini biasanya digunakan dalam bidan perteknikan, dan bahan
yang memiliki sifat ini antara lain besi lunak, tembaga,aluminium, nikel, dll.
6.Ketangguhan ( toughness )
Merupakan
kemampuan material untuk menyerap sejumlah energi tanpamengakibatkan terjadinya
kerusakan.
7.Kegetasan ( brittleness )
Adalah
suatu sifat bahan yang mempunyai sifat berlawanan dengan keuletan.kerapuhan ini
merupakan suatu sifat pecah dari suatu material dengan sedikit pergeseran
permanent. Material yang rapuh ini juga menjadi sasaran pada beban regang,
tanpa memberi keregangan yang terlalu besar. Contoh bahan yang memiliki sifat kerapuhan ini yaitu
besi cor.
8.Kelelahan
( fatigue )
Merupakan
kecenderungan dari logam untuk menjadi patah bila menerima beban bolak-balik ( dynamic load ) yang besarnya masih jauh di bawah batas kekakuan elastiknya.
9.Melar
( creep )
Merupakan
kecenderungan suatu logam untuk mengalami deformasi plastik bila pembebanan
yang besarnya relatif tetap dilakukan dalam waktu yang lama pada suhu yang
tinggi.
10.Kekerasan
( hardness )
Merupakan
ketahanan material terhadap penekanan atau indentasi / penetrasi. Sifat ini
berkaitan dengan sifat tahan aus ( wear resistance ) yaitu ketahanan material
terhadap penggoresan atau pengikisan.
LOAD
Didefinisikan
sebagai kekuatan eksternal yang mendukung bagian dari sutau mesin.Beban ini
terdiri dari ( tipe, yaitu:
1.Beban
tetap ( steady load ), dikatakan beban tetap apabila beban dalam keadaan diam dimana
benda tersebut tidak dapat berubah arah.
2.Beban
gerak ( variying load ), apabila beban dapat dipindahkan secara kontiyu.
3.Beban
kejut ( shock load ), apabila beban digunakan dan dipindahkan secara tiba-tiba.
TEGANGAN
Saat
gaya atau beban dari system eksternal terjadi pada benda kerja, gaya internal
akan muncul dari dalam benda kerja baik searah ataupun berlawanan arah sebagai
reaksi atas gaya eksternal tersebut. Stress adalah besarnya gaya internal yang timbul
per satuan luas area pada benda kerja.
REGANGAN
Adalah gaya yang diberikan pada suatu benda dengan
memberikan tegangan tarik sehingga benda tersebut juga mengalami perubahan
bentuk.
TENSILE STRESS / TEGANGAN TARIK
Adalah suatu sifat bahan hubungan tegangan-regangan pada tarikan memberikan nilai yang cukup
berubah tergantung pada laju tegangan temperature dll. Umumnya kekuatan tarik
lebih rendah daripada umpannya seperti baja, duralumin dll.
COMPRESSIVE STRESS / TEGANGAN TEKAN
Kompressive
ini terjadi bila suatu benda kerja yang menjadi sasaran aksial yang sama ata
berlawanan, dimana tekanan ini disebabakan pada setiap sisi dari benda kerja dan
inilah yang disebut dengan compressive stress. Pertimbangan lain akan
menunjukkan bahwa dengan adanya tegangan beban, akan ada penurunan penjang
benda kerja dimana perbandingan pengurangan panjang dengan panjang asli suatu
benda kerja dikenal sebagai tegangan regangan.
SHEAR STRESS / TEGANGAN GESER
Ketika
benda kerja menjadi sasaran dua kekuatan yang sama atau berlawanan, bergerak
secara tangensial dengan sisi yang berlawanan, dimana ini disebabkan pada
setiap sisi dari benda kerja dan inilah
yang disebut shear stress. Dan
yang berhubungan dengan regangan dikenal shear strain, yang diukur dengan sudut
deformasi yang berdekatan dengan shear stress.
MODULUS YOUNG
Hukum
Hook menyatakan bahwa ketika benda kerja pada suatu bahan yang elastis maka
tegangan akan seimbang dengan regangan. Dimana E adalah konstanta maka dapat
dikatakan modulus young.
BEARING STRESS / TEGANGAN DUKUNG
Pembatasan
compressive stress pada area antara 2 bagian dikenal sebagai bearing
stress.Bearing stress ini dapat digunakan dalam mendesign penyambungan paku.
Distribusi dari bearing stress ini tidak selalu sama tetapi bergantung pada
bentuk permukaan benda kerjadan sifat-sifat
fisik dari dua material tersebut. Sedangkan distribusi tekanan akan sama.Bila
pendistribusian stress sulit untuk ditentuka, oleh karena itu bearing stress
biasanyadikalkuasikan dengan membagi beban pada beberap area.
BENDING STRESS / TEGANGAN TEKUK
Dalam
kegiatan perteknikan, bagian-bagian atau anggota
structural mungkin menjadi sasaran pada beban static atau dinamis yang disebut
sebagai bending stress. Sedikit
pertimbangan akan menujukkan karena adanya moment bending, kabel pada bagian
atas benda kerja akan diperpendek karena akompresi tesebut
Daftar
Pustaka
Academia.Edu.Klasifikasi Material Teknik.Francius Tampubolon.2015
Terimakasih atas informasinya.
BalasHapusjangan lupa kunjungi https://ppns.ac.id
Tolong isi kuisionernya, semakin banyak yang ngisi semakin banyak juga balasannya. Terimakasih sudah membantu 🙏🏽
https://bit.ly/38P1KV